Bantuan UMKM dari Pemerintah? Bisakah Anda Mendapatkannya?
Belakangan ini memang ramai pemberitaan mengenai cara cek UMKM berhubungan dengan
bantuan dari pemerintah. Bantuan UMKM yang diberikan oleh pemerintah memang
digunakan untuk meningkatkan laju pertumbuhan dan pengembalian kondisi ekonomi
di Indonesia.
Akan tetapi ada juga beberapa bisnis UMKM yang tidak memenuhi
persyaratan untuk mendapatkan bantuan ini. Untuk tahu apakah Anda menjadi salah
satu pihak yang masuk dalam kategori mendapatkan bantuan UMKM atau tidak
berikut ini adalah ulasannya.
Bantuan UMKM yang diberikan oleh pemerintah
Bantuan UMKM adalah bantuan yang digunakan untuk mempercepat laju
pertumbuhan ekonomi di Indonesia akibat pemulihan covid-19. Banyaknya bantuan
yang diberikan ini adalah sekitar Rp 1,2 juta untuk 1 NIK. Bantuan ini
sesungguhnya sudah diberikan secara bertahap oleh pemerintah dari waktu ke
waktu.
Dengan kondisi perekonomian yang membaik beberapa waktu yang lalu dan
bantuan ini sempat dihentikan. Namun, kondisi Covid 19 di tahun 2021 lalu
sempat kembali memburuk dan menyebabkan pemerintah harus menggelar PPKM.
Akibatnya pemerintah harus menggulirkan dana tambahan untuk memberikan bantuan
untuk UMKM ini.
Akan tetapi inisiatif pemerintah untuk memberikan bantuan UMKM ini
dilihat secara positif oleh banyak pihak. Menurut banyak orang, ada banyak
sekali keuntungan yang didapatkan oleh pemerintahan dengan pengadaan bantuan
ini.
Salah satunya adalah laju perekonomian yang semakin cepat karena
munculnya pengusaha-pengusaha baru yang melakukan usaha dengan model tambahan
yang diberikan oleh pemerintahan ini. Hasilnya, banyak pengamat yang berharap
bahwa permodalan ini akan tetap dilanjutkan hingga tahun depan.
Banyak orang sudah mulai membuat
Banyak pebisnis yang telah membuat bisnis model kanvas mengharapkan adanya
bantuan dari pemerintah ini. Meski sudah banyak pihak yang menginginkan kan
penerusan permodalan ini, belum ada tanda-tanda positif dari pemerintah untuk
melanjutkan bantuan usaha untuk UMKM ini.
Siapa saja pihak-pihak yang berhak mendapatkan bantuan UMKM ini?
Meski merupakan bantuan yang diberikan oleh pemerintah guna mempercepat
pertumbuhan laju ekonomi, akan tetapi tidak semua pihak dapat melakukan pendaftaran UMKM online
terutama saat mereka tidak memenuhi persyaratan.
Pada dasarnya bantuan ini memang dikhususkan untuk mereka yang memiliki
usaha, membutuhkan modal tambahan dan juga untuk mengembangkan bisnisnya. Hal
inilah yang menyebabkan salah satu persyaratan penting dalam mendapatkan
bantuan UMKM ini adalah kepemilikan surat keterangan usaha. Nah untuk tahu
lebih lengkapnya mengenai apa saja syarat yang dibutuhkan oleh seseorang untuk
mendapatkan bantuan ini, berikut ini adalah ulasan mengenai persyaratan UMKM yang harus Anda
ketahui.
Warga negara Indonesia
Salah satu syarat untuk mendapatkan bantuan UMKM dari pemerintah ini
adalah memiliki kewarganegaraan Indonesia. Kewarganegaraan Indonesia ini
dibuktikan dengan adanya kartu tanda penduduk dan kepemilikan NIK.
Memiliki usaha mikro
Bantuan UMKM adalah bantuan yang digunakan untuk usaha mikro dan
menengah termasuk bisnis franchise kecil. Seseorang yang
menerima bantuan produktif usaha mikro atau BPUM harus memiliki surat
keterangan mengenai kepemilikan usaha mikro ini.
Kartu atau surat keterangan ini merupakan surat yang ditujukan sebagai
bukti calon penerima bantuan dan usaha yang direkomendasikan. Dalam surat
keterangan ini ada juga beberapa hal yang menjadi persyaratan tambahan seperti
lampiran yang menjadi satu kesatuan dalam surat keterangan tersebut.
Bukan merupakan anggota pelayan negara
Salah satu syarat lain yang diberikan oleh kementerian koperasi
dan UMKM untuk pelaku UMKM yang ingin mendapatkan bantuan pemerintah adalah dan
bukan dari pelayan negara. Beberapa contoh keluarga yang tidak boleh
mendapatkan BPUM ini adalah pegawai negeri sipil, pegawai BUMN, pegawai BUMD,
TNI, polri dan ABRI.
Telah mendapatkan bantuan finansial dari lembaga lain
Terakhir, syarat yang biasanya sering lupa untuk dicek mengenai bantuan
UMKM dari pemerintah adalah mengenai status seseorang sebagai peminjam lembaga
lain. Pada dasarnya, pemerintah sudah memberikan keringanan bantuan dalam
bentuk pinjaman pada mereka yang memiliki usaha melalui atau kredit usaha
mikro. Oleh karena itu pemahaman mereka yang telah menerima bantuan kredit
usaha mikro ini tidak diperkenankan untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah
dalam bentuk BPUM ini.
Realisasi bantuan UMKM dari pemerintah
Saat ini tidak sedikit anggota komunitas bisnis digital yang sudah
mendapatkan bantuan dari pemerintah ini. Dari 12,8 juta calon penerima bantuan
UMKM dari pemerintah sudah ada sekitar 9 juta UMKM yang sudah menerima bantuan
dari pemerintah di semester pertama tahun 2021. Diharapkan, sisanya akan segera
mendapatkan bantuan di semester kedua di tahun 2021 ini.
Satu NIK hanya boleh mendapatkan satu kali bantuan UMKM dalam waktu 1 tahun.
Penerima bantuan UMKM di semester 1 tidak akan menerima bantuan UMKM lagi di
tahun berikutnya. Lalu apakah Anda merupakan salah satu bagian dari penerima
UMKM yang masih menunggu proses pencairan atau memang tidak mendapatkannya?
Untuk tahu apakah Anda merupakan salah satu calon penerima bantuan UMKM atau
tidak Anda bisa cek UMKM Anda dengan beberapa langkah berikut
ini.
Buka halaman eform.bri.co.id/bpum. Halaman website ini merupakan halaman
yang bisa digunakan untuk melakukan pengecekan apakah Anda termasuk UMKM atau startup Indonesia yang juga mendapatkan
jatah bantuan UMKM dari pemerintah atau tidak.
Setelah halaman tersebut terbuka, Anda bisa mencari kolom NIK dan
memasukkan NIK Anda ke dalam form tersebut.
Setelah itu Anda bisa memasukkan kode verifikasi dan mengecek apakah NIK
Anda tercatat sebagai penerima bantuan UMKM atau tidak.
Waktu beberapa detik saja Anda bisa mengetahui apakah Anda termasuk
sebagai salah satu pihak yang diusulkan untuk mendapatkan bantuan BUMN atau
tidak oleh kementerian koperasi Indonesia.
Jika Anda memiliki ide bisnis makanan dan juga usaha mikro
akan tetapi tidak terdaftar pada link di atas, Anda bisa coba cek NIK Anda di
Banpresbpum.id. Dasarnya pengecekan eform BRI memang hanya digunakan untuk para
penerima bantuan yang memiliki rekening BRI. Sedangkan untuk penpres BPUM.id
merupakan portal untuk mengetahui apakah Anda mendapatkan bantuan atau tidak
sebagai pemilik rekening BNI.
Jika di kedua kota tersebut jika Anda memang tidak terdaftar maka
sebagai pemilik salah satu UMKM Indonesia Anda bisa menghubungi
kementerian koperasi Indonesia terlebih dahulu untuk mendaftar. Setelah
terdaftar di kementerian koperasi Indonesia, Anda akan segera diusulkan untuk
menerima bantuan pemerintah untuk UMKM ini.
Cara mencairkan bantuan UMKM dari pemerintah
Jika Anda terdaftar sebagai calon penerima UMKM maka, Anda bisa
mengikuti prosedur dan proses bisnis untuk mendapatkan
bantuan ini. Jika Anda sudah terdaftar dan Anda ingin mencairkan bantuan UMKM
ini, maka hal pertama yang harus Anda lakukan adalah mengisi formulir dan
memilih jadwal pengambilan dana bantuan tersebut. Setelah itu Anda mendapatkan
SMS konfirmasi dan harus datang ke bank BRI atau Bank BNI sesuai dengan
rekening Anda sesuai dengan jadwal tersebut.
Pada saat pengambilan membawa beberapa berkas antara lain :
- Buku tabungan dan kartu ATM
- Kartu Tanda Penduduk
- Surat pernyataan dari aparat desa
setempat
- SMS notifikasi sebagai penerima bantuan
UMKM
Bagaimana sangat mudah bukan cara cek UMKM dari pemerintah ini?
Tags : UMKM, BPUM, eform, Banpresbpum, PPKM, Covid 19, Consumer Products, Retail, Kesehatan, Teknologi dan Telekomunikasi,
Transportasi dan Logistik, Associate partnership, How We Work, Merger and
Acquisition